Untuk anda yang suka dengan makanan ikan bandeng, hidangan kuliner bandeng presto ini tentu akan menjadi olahan favorit. Karena, duri-duri tajam yang ada dalam ikan bandeng bisa menjadi sangat empuk jika dipresto. Masakan kuliner Bandeng presto ini dikenal sebagai makanan sekaligus oleh-oleh khas dari Semarang. Terbuat dari ikan bandeng yang dipresto dengan tambahan bumbu-bumbu seperti bawang putih, kunyit, dan garam.
Umumnya, ikan bandeng akan dipresto dengan menggunakan alas daun pisang, kemudian baru digoreng agar menjadi garing. Makanan kuliner bandeng presto awalnya dibuat oleh Hanna Budimulya pada 1977 hanya untuk kalangan terbatas saja. Tetapi karena banyak yang menyukai bandeng empuk ini, lama-kelamaan bandeng presto berkembang pesat hingga sekarang menjadi ikon kuliner dan oleh-oleh khas Kota Semarang.
Bahan-Bahan Bandeng Presto
Bahan Utama
- Ikan bandeng ukuran sedang – 1 kg
Bumbu halus
- Bawang putih – 5 siung
- Bawang merah – 5 siung
- Kemiri – 5 butir
- Ketumbar sangrai – 2 sdm
- Kunyit – 2 ruas
- Jahe – 2 ruas
- Garam – 3 sdm
Langkah
- Bersihkan dan buang kotoran ikan bandeng. Lumuri dengan garam dan air jeruk nipis. Biarkan 10 menit.
- Cuci ikan lalu lumuri dengan bumbu halus, diamkan selama 30 menit.
- Taruh selembar daun pisang di dasar panci presto lalu susun ikan diatasnya.
- Tuang air ke dalam panci sampai setinggi ikan yang paling atas.
- Masak selama kurang lebih 2 jam, menggunakan api kecil.
- Setelah 2 jam biarkan sampai uap panasnya hilang dan tutup pancinya bisa dibuka.
- Biarkan ikan di dalam panci presto sampai dingin lalu angkat.
- Panaskan minyak banyak, goreng ikan hingga kecoklatan.
