Kolak biji salak

Ubi merupakan salah satu makanan yang sangat mudah ditemukan di Indonesia. Jenis ubi pun ada banyak, mulai dari ubi putih, ubi kuning, ubi ungu, hingga ubi cilembu.

mengandung antioksidan beta karoten yang diduga dapat menurunkan risiko munculnya beberapa jenis kanker, seperti kanker lambung, kanker usus besar, kanker payudara, dan kanker buli-buli. Dari semua jenisnya, ubi ungu memiliki jumlah antioksidan paling tinggi.

Ubi Mengandung nutrisi yang dapat membantu melawan beragam penyakit. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi ubi jalar diduga dapat mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan obesitas.

Ubi jalar dapat diolah dengan cara direbus, dikukus, dipanggang, atau diolah menjadi kue. Makanan ini sudah terasa manis secara alami sehingga dapat langsung disantap tanpa harus menambahkan gula.

Ubi sering disajikan dalam bentuk ubi bakar atau ubi rebus. Itu adalah cara mudah dalam mengolah ubi. Paling enak disantap saat masih hangat. Apalagi jika dimakan saat udara sedang dingin.

Nah, tapi ubi juga bisa lebih nikmat ketika diolah menjadi bentuk yang lainnya. Ubi bisa diolah menjadi berbagai macam jenis camilan.

Agar olahan ubi menjadi lebih variatif, punya beberapa resep olahan ubi andalan yang bisa Mama coba di rumah. Ini dia kumpulan resep olahan ubi yang super enak untuk dijadikan camilan bersama keluarga di rumah.

Makanan pencuci mulut yang satu ini rasanya pasti sudah tidak asing lagi bagi Mama. Penggunaan santan dan gula merah sangat melekat di pallet lidah orang Indonesia. Kolak biji salak juga sering menjadi salah satu menu pencuci mulut saat ada acara-acara spesial, seperti hajatan, lebaran, pesta pernikahan, dan sebagainya.

Ini salah satu resep olahan ubi yang bisa coba, yaitu kolak biji salak. Walaupun menggunakan nama salak, tetapi ternyata tidak ada biji ataupun buah salaknya sama sekali. Melainkan hanya campuran ubi dan tepung tapioka saja.

Bahan-Bahan:

  • 1 kg ubi jalar
  • 100 gram tepung tapioka
  • 1 ½ sdt garam
  • 500 gram gula merah
  • 300 ml air
  • 500 ml santan
  • 2 lembar daun pandan
  • ½ sdt garam

Cara Membuat:

  • Kukus atau rebus ubi jalar sampai matang.
  • Kupas kulit ubi dan lumatkan hingga halus.
  • Campur dengan tepung tapioka dan garam. Uleni hingga semua bahan tercampur rata.
  • Bentuk adonan menjadi bentuk bola-bola kecil.
  • Rebus air hingga mendidih.
  • Masukkan bola-bola biji salak yang sudah dibuat. Masak hingga matang yang ditandai dengan biji salak mengapung di atas.
  • Jika biji salak sudah matang maka angkat dan tiriskan.
  • Cincang gula merah. Lalu masak hingga gula merah larut.
  • Saring air gula merah untuk memisahkan pasir yang mengendap.
  • Panaskan santan.
  • Masukkan daun pandan dan garam.
  • Aduk hingga santan hampir mendidih.
  • Sajikan biji ke dalam mangkuk. Tuang air gula merah dan santan.
  • Kolak biji salak siap untuk disantap.